Penalaran Induktif
Definisi
Penalaran Induktif
Paragraf Induktif adalah paragraf yang diawali dengan
menjelaskan permasalahan-permasalahan khusus (mengandung pembuktian dan
contoh-contoh fakta) yang diakhiri dengan kesimpulan yang berupa pernyataan
umum. Paragraf Induktis sendiri dikembangkan menjadi beberapa jenis.
Pengembangan tersebut yakni paragraf generalisasi, paragraf analogi, paragraf
sebab akibat bisa juga akibat sebab.
Macam-Macam Penalaran Induktif :
Macam-Macam Penalaran Induktif :
1. Generalisasi
Generalisasi adalah proses penalaran yang bertolak
dari fenomena individual menuju kesimpulan umum.
Contoh : Jika ada udara, mahkluk hidup akan hidup.
Macam-Macam Generalisasi :
1. Generalisasi sempurna: Generalisasi dimana seluruh
fenomena yang menjadi dasar penyimpulan diselidiki.
Contoh: jumlah kelulusan mahasiswa Gunadarma 2015
2. Generalisasi tidak sempurna: Generalisasi dimana kesimpulan diambil dari
sebagian fenomena yang diselidiki diterapkan juga untuk semua fenomena yang
belum diselidiki.
Contoh: Hampir seluruh mahasiswa Gunadarma angkatan 2012
lulus semua.
2. Analogi
Analogi dalam ilmu bahasa adalah persamaan antar
bentuk yang menjadi dasar terjadinya bentuk-bentuk yang lain. Analogi merupakan
salah satu proses morfologi dimana dalam analogi, pembentukan kata baru dari
kata yang telah ada.
Analogi dilakukan karena antara sesuatu yang
diabandingkan dengan pembandingnya memiliki kesamaan fungsi atau peran. Melalui
analogi, seseorang dapat menerangkan sesuatu yang abstrak atau rumit secara
konkrit dan lebih mudah dicerna. Analogi yang dimaksud adalah anlogi induktif
atau analogi logis.
Contoh analogi :
Untuk menjadi seorang pemain bola yang professional
atau berprestasi dibutuhkan latihan yang rajin dan ulet. Begitu juga dengan
seorang doktor untuk dapat menjadi doktor yang professional dibutuhkan
pembelajaran atau penelitian yang rajin yang rajin dan ulet. Oleh karena itu
untuk menjadi seorang pemain bola maupun seorang doktor diperlukan latihan atau
pembelajaran.
Jenis-jenis Analogi:
1. Analogi induktif :
Analogi induktif, yaitu analogi yang disusun
berdasarkan persamaan yang ada pada dua fenomena, kemudian ditarik kesimpulan
bahwa apa yang ada pada fenomena pertama terjadi juga pada fenomena kedua.
Analogi induktif merupakan suatu metode yang sangat bermanfaat untuk membuat
suatu kesimpulan yang dapat diterima berdasarkan pada persamaan yang terbukti
terdapat pada dua barang khusus yang diperbandingkan.
Contoh analogi induktif :
Tim Uber Indonesia mampu masuk babak final karena
berlatih setiap hari. Maka tim Thomas Indonesia akan masuk babak final jika
berlatih setiap hari.
2. Analogi deklaratif :
Analogi deklaratif merupakan metode untuk menjelaskan
atau menegaskan sesuatu yang belum dikenal atau masih samar, dengan sesuatu
yang sudah dikenal. Cara ini sangat bermanfaat karena ide-ide baru menjadi
dikenal atau dapat diterima apabila dihubungkan dengan hal-hal yang sudah kita
ketahui atau kita percayai.
contoh analogi deklaratif :
Deklaratif untuk penyelenggaraan negara yang baik
diperlukan sinergitas antara kepala negara dengan warga negaranya. Sebagaimana
manusia, untuk mewujudkan perbuatan yang benar diperlukan sinergitas antara
akal dan hati.
3. Hubungan
Kausal
Penalaran yang diperoleh dari gejala-gejala yang
saling berhubungan. Hubungan kausal (kausalitas) merupakan perinsip
sebab-akibat yang sudah pasti antara segala kejadian, serta bahwa setiap
kejadian memperoleh kepastian dan keharusan serta kekhususan-kekhususan
eksistensinya dari sesuatu atau berbagai hal lainnya yang mendahuluinya,
merupakan hal-hal yang diterima tanpa ragu dan tidak memerlukan sanggahan.
Keharusan dan keaslian sistem kausal merupakan bagian dari ilmu-ilmu manusia
yang telah dikenal bersama dan tidak diliputi keraguan apapun.
Macam hubungan kausal :
1. Sebab- akibat.
Contoh: Penebangan liar dihutan mengakibatkan banjir.
2. Akibat – Sebab.
Contoh: Andi tidak lulus disebabkan dia malas belajar
dengan baik.
3. Akibat – Akibat.
Contoh: Takata melihat di berita ada pengeboman di Sarina, sehingga Takata
beranggapan adanya korban pengeboman.
Sumber :
Daniel Pandapotan Simorangkir
12113020
3KA07
Penalaran Induktif
Reviewed by Daniel Pandapotan Simorangkir
on
7:42 PM
Rating:
No comments: