Gunadarma Studentsite News

Resensi Novel - Cassettes

Resensi Novel

Judul Novel : The Casettes
Penulis  : Yoviena Kusuma T. Tamaranny
Penerbit  : PT Mizan Pustaka
Tahun Terbit : 2014
Tebal  : 192 halaman




Sinopsis

Buku ini menceritakan tentang seorang anak perempuan bernama Elisabeth Meghna Seorang anak perempuan yang lebih suka menyendiri dan mencari inspirasi  untuk membuat sebuah karya seni, merupakan sosok pendiam namun disukai banyak orang.
Tempat favoritnya untuk menghabiskan waktunya di sekolahnya adalah di belakang sekolah karena disana merupakan tempat yang sepi dan jauh dari keramaian, konon disini pernah terjadi tindakan bunuh diri yang dilakukan oleh seorang gadis perempuan oleh karena itulah tempat ini tidak banyak didatangi orang.
Pada suatu hari sekolah Meghna mengadakan sebuah pesta namun Meghna adalah type gadis yang berbeda dengan remaja-remaja seumurannya, dia tidak terlalu menyukai keramaian asmanya kambuh dan dia memutuskan untuk menjauhkan diri dari tempat itu.
Meghna mempunyai tempat favorit lainnya untuk dikunjunginya yaitu rumah tuan Pamungkas , Tuan Pamungkas adalah seorang kolektor barang antik, dia juga mempunyai toko di depan rumahnya perbandingan usia mereka terlampau sangat jauh yaitu sekitar 64 tahun, namun bisa dibilang sosok pak Pamungkas sudah seperti sahabat bagi meghna bahkan ayahnya sendiri.
Setelah bercengkrama dengan Pak Pamungkas dan Hari semakin larut Meghna harus kembali lagi ke sekolahnya karena Tas dan barang2 bawaannya tertinggal di sekolah,Sekolah sudah sepi dan semua teman-temannya sudah pulang, seketika panggilan alam memanggil meghna bergegas ke toilet setelah selesai dengan panggilan alamnya.
Meghna menemukan sebuah tas kecil hitam, tas itu ternyata adalah tas sekolah Meghna mengira tas itu adalah tas salah seorang murid sekolah yang tertinggal lalu dia membawa tas itu kerumahnya dan berniat untuk mengembalikannya keesokan harinya.
Sesampainya di rumah Meghna merasa penasaran dengan isi tas itu setelah dibuka dan dilihat dia menemukan sebuah buku tulis bertuliskan “Cyrille Lomudgang” yang tidak lain adalah pemilik tas, namun dia juga menemukan beberapa buah cassetee.
Meghna mencoba memutar beberapa kaset-kaset tersebut dan ternyata berisi tentang cerita dan curahan hati dari Cyrille Lomudgang, Dimulai dari kaset-kaset ini lah cerita dimulai, Casette ini menyimpan rahasia yang kedepannya akan mengubah hidup Meghna Darisinilah semuanya dimulai!



UNSUR INTRINSIK NOVEL

1. Tema   : Fantasy,Misteri,Persahabatan,Keluarga

2. Latar Belakang : Sekolah Meghna,Toilet Sekolah Meghna, Belakang Sekolah Meghna, Rumah Pak Pamungkas, Rumah Meghna,Mall,

3. Waktu    : Pagi,Siang,Sore,Malam,Dini hari.

4. Suasana   : gembira,galau,mengharukan

5. Alur   : Novel ini menggunakan alur campuran artinya dalam cerita terjadi flashback ke masa lalu dan kejadian yang akan datang. Alur jenis ini adalah gabungan dari alur maju dan alur mundur. Penulis pada awalnya menyajikan ceritanya secara urut dan kemudian pada suatu waktu, penulis menceritakan kembali kisah masa lalu atau flash back.

6. Gaya Bahasa : Menggunakan bahasa Indonesia dan Bahasa Inggris , menggunakan bahasa baku dan tidak baku.

7. Amanat   : Syukurilah apa yang kau punya. Jangan lupakan siapa orang dibalik kesuksesanmu
8. Tokoh : Meghna Tokoh Utama di dalam novel ini, Pak Pamungkas seorang bapak tua kolektor barang antic yang merupakan sahabat meghna, Cyrille Lomudgang Seorang gadis misterius yang merupakan pemilik Kaset-kaset,Annisa seorang gadis baik hati sahabat dari cyrille, Nicki kakak dari Megna ,Ibu Meghna,Ayah Meghna
  

KELEBIHAN NOVEL
Mudah Dipahami dan Cukup menghibur
Terdapat beberapa kata puitis dan kata-kata mutiara
Untuk sebuah hasil karya yang dihasilkan oleh anak berumur 16 sudah cukup bagus

KEKURANGAN NOVEL
Terlalu banyak hal tidak penting yang tidak ada sangkut pautnya dengan cerita
Pada bagian awal cerita agak sedikit membosankan
Melebih-lebihkan sesuatu menjadi dramatis padahal biasa saja
Pembangunan karakter agak kurang

   

Timbangan Pustaka

Nama: Yovie Kusuma Terichtia Tamaranny
Tempat tanggal lahir : di Malang 4 februari 1998 namun, yovie sekeluarga tinggal di jember,jawa timur.
Hobi : Mengarang, main computer,baca novel teenlit, marathon movies, online,blogging, fangirling
Hasil karya : The best Foe (DAR Mizan,2012),Beautiful Friendship -> Best seller (DAR! Mizan, 2010).
Prestasi: Di umurnya yang ke 16 tahun sudah menjadi mahasiswi fakultas kedokteran.


Resensi Novel - Cassettes Resensi Novel - Cassettes Reviewed by Daniel Pandapotan Simorangkir on 7:06 AM Rating: 5

1 comment:

Theme images by fpm. Powered by Blogger.